Rabu, 23 April 2025, bertempat di Poktan Al-Hidayah Kelurahan Sungai Beliung, Kecamatan Pontianak Barat, pukul 08.00 wib – selesai, dilaksanakan kegiatan Tanam Bersama Padi Percepatan Luas Tambah Tanam (LTT) Kota Pontianak Mendukung Swasembada Pangan 2025 dilanjutkan Zoom Meeting Bersama Presiden Republik Indonesia.
Kegiatan ini dihadiri dari Perangkat Daerah Kota Pontianak Instansi Pusat/ Instansi Provinsi/ Instansi Vertikal/ Lembaga Pemerintah Non Kementerian/ BUMN (Badan Usaha Milik Negara)/ BUMD (Badan Usaha Milik Daerah)/ Stakeholder/ Petani, Penyuluh Pertanian Kota Pontianak.
Kegiatan diawali penanaman padi oleh Bapak Wakil Wali Kota Pontianak Bapak Bahasan,SH beserta Istri selaku Tim Ketua Penggerak PKK Kota Pontianak dengan diikuti Bapak Plt.Kepala Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Pontianak Bapak Much Yamin,S.Sos.,M.,Ec.,Dev, Kejaksaan Negeri Kota Pontianak, Ketua Pengadilan Negeri Kota Pontianak, Dandim 1207 Pontianak, Kapolresta Pontianak.
Dalam kata sambutan Bapak Bahasan SH prioritas pemerintah pusat dalam swasembada pangan menjadi langkah antisipatif menghadapi krisis global akibat perang wilayah, perang dagang, serta perubahan iklim ekstrem. Wacana ini perlu didukung sepenuhnya, terlebih di situasi dunia yang penuh ketidakpastian.
Plt Kepala Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kota Pontianak, Muchammad Yamin mengatakan, pihaknya juga berfokus pada pembinaan kelompok tani, bantuan berupa alat pertanian dan bibit akan terus disalurkan secara rutin.
Sesuai arahan Bapak Wakil Wali Kota Pontianak, kita akan memperkuat dukungan sarana dan prasarana sektor pertanian, terutama untuk mendukung ketahanan pangan.
Dengan asumsi 200 hektare panen, Kota Pontianak ditargetkan mampu memproduksi hingga 800 ton padi per tahun. Yamin juga mengajak seluruh elemen masyarakat serta instansi pemerintah seperti TNI, Polri, dan Kejaksaan untuk turut serta mendukung program ini. Selain mendukung swasembada, program ini juga berpengaruh terhadap stabilitas inflasi.
Dokumen Kegiatan
Op. Kesekretariatan
