06 Desember 2018

UNSUR HARA KEBUTUHAN TANAMAN

UNSUR HARA KEBUTUHAN TANAMAN

Mengenal Unsur Hara Kebutuhan Tanaman

Tanaman memerlukan unsur hara yang lengkap agar dapat tumbuh dengan baik dan menghasilkan produk yang berkualitas. Pemenuhan unsur hara kebutuhan tanaman merupakan hal yang mutlak dilakukan, karena ketersediaan unsur hara di alam sangat terbatas, dan semakin berkurang karena telah terserap oleh tanaman.

Unsur hara yang dibutuhkan tanaman dapat digolongkan dalam 2 bagian besar, yaitu :

A. Unsur hara makro, yaitu unsur hara yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah besar.

Unsur hara yang tergolong unsur hara makro adalah :

B. Unsur hara mikro, yaitu unsur hara yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah yang tidak terlalu banyak dan bervariasi tergantung jenis tanaman.

Yang tergolong unsur hara mikro antara lain adalah :

Berikut ini akan dijabarkan satu persatu mengenai unsur hara yang dibutuhkan tanaman, meliputi unsur hara makro dan unsur hara mikro.

1. NITROGEN (N)

      Gejala tanaman yang kekurangan unsur Nitrogen :

  1. Pertumbuhan tanaman berjalan lambat
  2. Tanaman kurus dan kerdil
  3. Daun hijau kekuningan, pendek, kecil dan tegak
  4. Daun yang sudah tua berwarna hijau muda, kemudian berubah kuning dan layu.
  5. Bila sempat berbuah, buahnya akan kerdil, cepat masak lalu rontok.

       Pengaruh kelebihan unsur Nitrogen pada tanaman antara lain :

  1. Menghasilkan tunas muda yang kurang baik/lemah.
  2. Produksi biji-bijian berkurang
  3. Memperlambat pemasakan / penuaan buah dan biji-bijian
  4. Mengasamkan reaksi tanah, menurunkan PH tanah, dan merugikan tanaman, sebab akan mengikat unsur hara lain, sehingga unsur nitrogen menjadi sulit diserap tanaman.
  5. Pemupukan jadi kurang efektif dan tidak efisien

Gambar 1. Tanaman yang kekurangan unsur Nitrogen

2. PHOSFOR (P)

      Gejala kekurangan unsur Phosfor adalah :

  1. Seluruh warna daun berubah menjadi lebih tua dan sering tampak mengkilap kemerahan.
  2. Tepi daun, cabang dan batang akan berwarna merah keunguan yang lambat laun akan berubah menjadi kuning dan kemudian layu.
  3. Jika tanaman berbuah, buahnya akan kecil, mutunya jelek, dan cepat masak.

Gambar 2. Tanaman yang kekurangan unsur P

3. KALIUM (K)

      Gejala kekurangan unsur Kalium adalah :

  1. Daun tua akan mengkerut dan keriting
  2. Pada daun akan timbul bercak merah kecoklatan, lalu daun akan mengering dan mati.
  3. Buah tumbuh tidak sempurna, kecil, mutunya jelek, hasilnya sedikit dan tidak tahan simpan.

Gambar 3. Tanaman yang kekurangan unsur Kalium

4. CALSIUM (Ca)

      Tanda-tanda tanaman yang kekurangan Calsium adalah :

  1. Tepi daun muda akan berubah menjadi kuning karena chlorosis, yang kemudian menjalar ke tulang daun.
  2. Kuncup muda akan mati karena perakaran kurang sempurna. Jika ada daun yang tumbuh, warnanya akan berubaah dan baberapa jaringan pada daun akan mati.

5. MAGNESIUM (Mg)

      Gejala tanaman yang kekurangan unsur Magnesium adalah :

  1. Daun tua mengalami kerusakan dan gagal membentuk klorofil sehingga tampak bercak cokelat, daun yang semula hijau akan berubah kuning dan pucat.
  2. Daun mengering dan seringkali langsung mati
  3. Daya tumbuh biji menjadi berkurang. Bila biji tumbuh, kualitas akan kurang baik.

6. SULFUR/BELERANG (S)

      Gejala tanaman yang kekurangan unsur belerang antara lain adalah :

  1. Warna daun muda berubah menjadi hijau muda, tidak merata, sedikit mengkilap agak keputihan, kemudian berubah menjadi kuning kehijauan.
  2. Pertumbuhan tanaman lambat,kerdil, kurus dan berbatang pendek.

7. KLOR (Cl)

       Tanaman yang kekurangan Klor akan menunjukkan gejala berikut ini :

  1. Daun agak keriput
  2. Pemasakan buah berlangsung lambat
  3. Tanaman menjadi kurang produktif

8. BESI (Fe)

      Gejala tanaman yang kekurangan zat besi antara lain adalah :

  1. Warna menjadi kekuningan, terutama pada daun muda
  2. Pertumbuhan tanaman seolah berhenti, sehingga dun berguguran dan akhirnya tanaman mati.

9. MANGAN (Mn)

      Gejala pada tanaman yang kekurangan unsur Mangan adalah :

  1. Pertumbuhan tanaman lambat, tanaman menjadi kerdil
  2. Daun berwarna merah kekuningan
  3. Jaringan daun di beberapa tempat akan mati.

10. TEMBAGA (Cu)

      Gejala kekurangan tembaga pada tanaman adalah :

  1. Ujung daun tidak merata, layu dan mengalami kerusakan dan layu.
  2. Pertumbuhan tanaman menjadi terhambat, terutama pada jenis tanaman jeruk dan tanaman sayur.

11. SENG (Zn)

      Gejala kekurangan seng pada tanaman antara lain adalah :

  1. Daun menjadi kekuningan dan kemerahan, terutama pada daun tua.
  2. Daun berlubang, mengering dan mati.
  3. Tanaman kerdil, ruas-ruas batang memendek, daun mengecil dan mengumpul (resetting) dan klorosis pada daun-daun muda dan intermedier serta adanya nekrosis.

12. BORON (B)

      Gejala tanaman yang kekurangan unsur Boron adalah :

  1. Gejala klorosis dari tepi daun, daun menjadi layu, kering dan mati
  2. Daun muda tumbuh kerdil, kuncup mati dan berwarna hitam
  3. Pada jagung menyebabkan tongkol tidak berbiji.

13. MOLIBDENUM (Mo)

      Gejala kekurangan unsur ini adalah :

  1. Daun berubah warna, keriput dan kering
  2. Pertumbuhan terhenti dan tanaman kemudian mati.

-astutipudji@BP3KotaPontianak-

DAFTAR PUSTAKA

Simanungkalit RDM, et.al. 2006. Pupuk Organik dan Pupuk Hayati. Jawa Barat. Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.

-----------------. 2013. Unsur Hara dalam Tanah. kp4k.kulonprogokab.go.id.

SUMBER GAMBAR

http://cybex.pertanian.go.id

http://kamus.unsurtani.com

http://unsurtani.com

http://www.agrilearner.com

Op. Bid Pertanian